2020. 3. 6. 10:44ㆍ카테고리 없음
- Fungsi Penilaian Program Sekolah
- Fungsi Penilaian Program Pendidikan
- Fungsi Penilaian Program Pendidikan
Daftar Isi Artikel Ini:.Ada pesanan yang mendasari atau proses sebelum melakukan evaluasi, yaitu:. Mengembangkan konsep dan melakukan penelitian awal. Konsep harus direncanakan dengan baik sebelum eksekusi terorganisir dan pesan harus tes untuk memeriksa kompatibilitas antara draft yang disiapkan oleh pesan eksekusi. Dengan uji coba yang dilakukan, evaluator mencoba untuk mencari respon dari penonton. Respon penonton penting untuk mengukur efektivitas pesan.Proses EvaluasiDalam melakukan proses evaluasi, ada beberapa hal yang akan dibahas adalah apa bahan evaluasi, proses evolusi, ketika evaluasi diadakan, mengapa harus ada evaluasi, di mana proses evaluasi diadakan, dan pihak evaluasi.
Evaluasisebagaimana kita lihat, adalah pengumpulan kenyataan secara sistematis untukmenetapkan apakah dalam kenyataannya terjadi perubahan dalam diri siswa danmenetapkan sejauhmana tingkat perubahan dalam pribadi siswa. Sedangkan padanankata evaluasi adalah assessment yang menurut Tardif (1989) berarti prosespenilaian untuk menggambarkan prestasi yang dicapai seorang siswa sesuai dengankriteria yang elah ditetapkan. Dengan demikian selain kata evaluasi danassement tersebut ada pula kata lain yang searti dan relatif lebih masyhurdalam dunia pendidikan yakni tes, ujian, dan ulangan. Dan istilah THB (Teshasil belajar) dan TPB (Tes prestasi belajar) yaitu alat-alat ukur yang banyakdigunakan untuk menentukan taraf keberhasilan sebuah proses belajar mengajaratau untuk menentukan taraf keberhasilan sebuah program pengajaran. Sementara itu, istilah evaluasibiasanya digunakan untuk menilai pembelajaran dan rajin serta aktifnya atassegala aktifitas yang di program di sekolah atau di lembaga-lembaga yangmenjadi kegiatan para siswa sebelum atau sesudah akhir jenjang pendidikan,seperti evaluasi belajar tahap akhir dan evaluasi belajar tahap akhir nasional(EBTA dan EBTANAS). Dan juga penentuan segi-segi yang dijadikan dasar dalampenilaian yang optimal, terutama sebagian dari segi tersebut tidak dapat dievaluasi dengan cara objektif langsung dari satu sisi. Akan tetapi untuk sampaipada penentuan sempurna bagi kecenderungan penilaian ini yaitu harus melakukanproses evaluasi secara global atau menilai beberapa segi dalam bentukeksistensi komprehensi,yang sesungguhnya dapat menyusun deskripsi siswa, baiksecara kuantitatif maupun kualitatif, ayng kinerjanya dianggap nisbi, walaupunbegitu, guru yang piawai dan profesional akan tetap berusaha mencari kiatevaluasi yang lugas, tuntas, dan meliputi seluruh kemampuan ranah cipta, rasa,dan kerja siswa.
Yang memungkinkan untuk menentukan tingkat kemajuan pengajarandan bagaimana berbuat baik pada waktu sekarang maupun yang akan datang. Daridata evaluation inilah diperoleh nilai:.
Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan satuukuran, yaitu pengukuran yang bersifat kuantitatif. menilai adalah mengambil suatu keputusan terhadapsesuatu dengan ukuran baik buruk, yaitu penilaian yang bersifat kualitatif. mengadakan evaluasi meliputi kedua langkah diatas yakni mengukur dan menilai. Disamping memiliki tujuan, evaluasibelajar juga memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut:. Fungsi administratif untuk menyusun draft nilaidan pengisaan buku raport. Fungsi promosi untuk menetapkan kenaikan ataukelulusan.
Fungsi diagnostic untuk mengidentifikasikesulitan siswa dan merencanakan program remedial teaching (Pengajarankebaikan). Sumber data BP untuk memasukkan data siswatertentu yang memerlukan bimbingan dan penyuluhan (BP). Bahan pertimbangan pengembangan pada masa yangakan datang yang meliputi pengembangan kurikulum, metode dan alat-alat PBM. Adapundari segi istilah, sebagaimana dikemukakan oleh Edwind Wandt dan Gerald W.Brown (1977) evaluasi adalah suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukannilai dari sesuatu.
Apabila definisi Edwind Wandt dan Gerald W. Brown (1977)digunakan untuk memberi definisi tentang evaluasi pendidikan, maka evaluasipendidikan itu dapat diberi pengertian sebagai suatu tindakan atau kegiatan(yang dilaksanakan dengan maksud untuk) atau suatu proses (yang berlangsungdalam rangka) menentukan nilai dari segala sesuatu dalam dunia pendidikan(yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan, atau yang terjadi di lapanganpendidikan). Atau singkatnya evaluasi pendidikan adalah kegiatan atau prosespenentuan nilai pendidikan sehingga dapat diketahui mutu atau hasil-hasilnya. MenurutGuba dan Lincoln evaluasi merupakan suatu proses memberikan pertimbanganmengenai nilai dan arti sesuatu yang dipertimbangkan. Sesuatu yangdipertimbangkan itu bisa berupa orang, benda, kegiatan atau keadaan tertentu.dari konsep diatas ada dua hal yang menjadi karakteristik evaluasi.
Pertama,evaluasi merupakan suatu proses. Artinya, dalam suatu pelaksanaan evaluasimestinya terdiri dari beberapa macam tindakan yang harus dilakukan. Kedua,evaluasi berhubungan dengan pemberian nilai atau arti. Artinya, evaluasi dapat menunjukan kualitasyang dinilai.
A.Untuk menghimpun bahan-bahan keterangan yang akan dijadikan sebagai buktimengenai taraf perkembangan atau taraf kemajuan yang di alami oleh para pesertadidik, setelah mereka mengikuti proses pembelajaran dalam jangka waktutertentu. Dengan kata lain tujuan umum dari evaluasi dalam pendidika adalahuntuk memperoleh data pembuktian, yang akan menjadi petunjuk sampai di manatingkat kemampuan dan tingkat keberhasilan peserta didik dalam pencapaiantujuan-tujuan kurikuler, setelah mereka menempuh proses pembelajaran dalamjangka waktu yang telah ditentukan. Sepertitelah di kemukakan dalam pembicaraan terdahulu, evaluasi adalah kegiatan atauproses untuk mengukur dan selanjutnya menilai, sampai dimanakah tujuan yangtelah dirumuskan sudah dapat dilaksanakan. Apabila tujuan yang telah dirumuskanitu direncanakan untuk dicapai secara bertahap, maka dengan evaluasi yangberkesinambungan akan dapat di pantau, tahapan manakah yang sudah dapat diselesaikan, tahapan manakah yang berjalan dengan mulus, dan mana pula tahapanyang mengalami kendala dalam pelaksanaannya. Evaluasiyang dilaksanakan secara berkesinambungan, akan membuka peluang bagi evaluatoruntuk membuat perkiraan, apakah tujuan yang telah dirumuskan akan dapat dicapai pada waktu yang telah di tentukan,ataukah tidak.
Apabila berdasar datahasil evaluasi itu diperkirakan bahwa tujuan tidak akan dapat di capai sesuaidengan rencana, maka evaluator akan berusaha untuk mencari dan menemukanfactor-faktor penyebabnya, serta mencari dan menemukan jalan keluar ataucara-cara pemecahannya. Bukan tidak mungkin, bahwa atas dasar data hasil evaluasiitu evaluator perlu mengadakan perubahan-perubahan, penyempurnaan-penyempurnaanyang menyangkut organisasi, tata kerja, atau mungkin juga perbaikan terhadaptujuan organisasi itu sendiri.
Jadi, kegiatan evaluasi pada dasarnya juga dimaksudkan untuk melakukan perbaikan atau penyempurnaan usaha. 1.Klasifikasi evaluasi yang didasarkan pada fungsi evaluasi dalam prosespendidikan.Dilihat dari segi fungsi yang dimiliki maka evaluasi dapat dibedakan menjaditiga golongan yaitu:a. Evaluasi pendidikan yang dilaksanakan dalam rangka memenuhikebutuhan-kebuthuan psikologisb.
Evaluasi pendidikan yang dilaksanakan dalam rangka memenuhikebutuhan-kebutuhan didaktikc. Evaluasi pendidikan yang dilaksanakan dalam rangka memenuhikebutuhan-kebuutuhan administrative.2. Klasifikasi evaluasi pendidikan yang didasarkan pada pemanfaatan informasiyang bersumber dari kegiatan evaluasi itu sendiri. 3)Evaluasi pendidikan yang dilaksanakan dalam rangka pengambilan keputusan yangbersifat administrative. Contoh penentuan siswa yang dapat dinyatakan naikkelas atau tinggal kelas dengan mendasarkan diri pada nilai-nilai hasil belajaryang tercantum dalam buku rapor.4) Evaluasi pendidikan yang dilaksanakan dalam rangka pengambilan keputusan yangberkaitan dengan kegiatan penelitian ilmiah atau riset.
Contoh sebuah perguruantinggi mengdakan riset tentang evaluasi dalam rangka mengatahui kualitas tesseleksi penerimaan calon mahasiswa baru, terutama dari segi validitas danreliabilitasnya. Hasil penelitian tersebut selanjutnya digunakan untukmemutuskan tindakan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan mutu tesseleksi itu.3.
Fungsi Penilaian Program Sekolah
Evaluasi pendidikan yang dilatar belakangi oleh pertanyaan dimana atau padabagian manakah evaluasi itu dilaksanakan dalam rangka proses pendidikan. Evaluasisangat diperlukan dalam berbagai hal terutama dalam bidang pendidikan. Evaluasidipergunakan untuk memperoleh suatu hasil maksimal.Aktivitas belajar perlu diadakan evaluasi, hal ini penting karena denganevaluasi kita dapat mengetahui apakah tujuan belajar yang telah ditetapkandapat tercapai atau tidak. Melalui eavaluasi dapat diketahui kemajuan-kemajuanbelajar yang dialami oleh anak, dapat ditetapkan keputusancpenting mengenai apayang telah diperoleh dan diketahui anak serta dapat merencanakan apa yang seharusnyadilakukan pada tahap berikutnya.Hasilbelajar ideal meliputi segenap psikologis yang berubah sebagai akibatpengalaman dan proses belajar siswa namun pengungkapan perubahan tingkah lakuseluruh ranah itu, khususnya ranah rasa murid sangat sulit. Hal itu disebabkanperubahan hasil belajar itu yang bers i fatintangible (tak dapat diraba).
Fungsi Penilaian Program Pendidikan
Fungsi Penilaian Program Pendidikan
Oleh karena itu yang dapat dilakukan guru dalamhal ini adalah hanya mengambil cuplikan perubahan tingkah laku yang dianggappenting dan diharapkan dapat mencerminkan perubahan yang terjadi sebagai hasilbelajar siswa baik yang berdimensi cipta dan rasa maupun yang berdimensi karsa.